Rabu, 29 Mei 2013

Hikayat Seorang Pallapi' Aro di Tanah Bugis

Di usia 4 tahun ayah La Beddu meninggal. Saat itu, awal musim hujan di bulan Oktober 1952 baru saja turun. Salah satu kampung di Sidrap di jazirah Selatan Sulawesi, kabar duka itu membahana. Kakeknya, seorang guru mengaji yang disapa gurutta di kampung itu memilih merawatnya. Ibu Beddu, I Nurung adalah anak gadis gurutta—guru kita.

Di sana ia memiliki seorang kakak sepupu yang usianya terpaut sepuluh tahun. Namanya La Huseng. Sebagaimana gurutta mencintai I Nurung, yang baru ditinggal mati suaminya, si kakek juga amat menyayangi cucunya. Itulah mengapa guru berpesan kepada La Huseng agar menjaga La Beddu. Menjadi Pallapi aro atau pelindungnya Beddu dalam budaya Bugis.

Suatu hari, saat usia La Beddu beranjak belasan, ia jatuh hati dengan seorang gadis kampung. Parasnya ayu dan berperangai ceria. Keduanya suka berjalan-jalan bersama. Saat cinta semakin tumbuh di hati Beddu,  gadis itu mengabarkan bahwa orang tuanya baru saja menjodohkannya dengan La Naware’, tetangga dan kawan sepermainan mereka.

La Beddu merasa patah hati, namun tak mampu membendung rindunya. Lalu, mereka tetap memilih bepergian bahkan berpotret bersama di sebuah studio di kota.

Suatu hari, La Naware’ yang sedang menggembalakan kerbau orang tuanya mendapati keduanya. Ia naik pitam dibakar api cemburu. La Beddu ciut hatinya melihat kemarahan La Naware’ dan memilih pulang. Ia

Cinta Dalam Ketiadaan

Betapa tak ’kan sedih aku, bagai malam, tanpa hari-Nya
Serta keindahan wajah hari terang-Nya?
Rasa pahit-Nya terasa manis bagi jiwaku:
Semoga hatiku menjadi korban bagi Kekasih yang membuat pilu hatiku!

Aku sedih dan tersiksa karena Cinta demi kebahagiaan Rajaku yang tiada bandingnya.
Titk air mata demi Dia adalah mutiara, meski orang menyangka sekedar air mata.
Kukeluhkan jiwa dari jiwaku, namun sebenarnya aku tidak mengeluh: aku cuma berkisah.
Hatiku bilang teriksa oleh-Nya, dan kutertawakan seluruh dalihnya.

Perlakukanlah aku dengan benar,
Oh,,, Yang Maha Benar, Oh,,, Engkaulah Mimbar Agung, dan akulah ambang pintu-Mu!

Di manakah sebenarnya ambang pintu dan mimbar itu?
Di manakah sang Kekasih, di manakah “kita” dan “aku”?
O Engkau, Jiwa yang bebas dari “kita” dan “aku”, O Engkaulah hakekat ruh lelaki dan wanita.

Ketika lelaki dan wanita menjadi satu, Engkau-lah Yang Satu itu;

Senin, 27 Mei 2013

Bagaimana Masa Depan Android dan Chromebook???

Menjelang penyelenggaraan Konferensi pengembang Google I/O besok, Kepala Android Google, Sundar Pichai, mengungkapkan masa depan sistem operasi besutan Google.

Mashable melansir, 14 Mei 2013, Pichai menegaskan dua sistem operasi yang dimiliki Google, Android dan Chrome, tidak akan digabung dalam waktu dekat ini.

"Dalam jangka pendek, tidak ada perubahan. Semua berjalan sendiri-sendiri. Dalam jangka panjang, komputasi sendiri yang akan mendikte perubahannya," kata Pichai dalam wawancara dengan Wired.

Suksesor Andy Rubin ini sebelumnya sudah mengatakan beberapa kali bahwa peluang penggabungan dua sistem operasi tetap ada, namun ia enggan menentukan kapan akan terjadi.

"Pada browser, kami berbagi banyak hal. Kami akan melakukannya lebih banyak lagi. Dan, mungkin jawabannya, kedua sistem operasi nanti bisa lebih sinergis," kata Pichai.

Mengenai apa yang akan ditampilkan dalam konferensi Google besok, The Verge melansir, Pichai hanya mengatakan acara itu akan berbeda. Ia hanya menyiratkan, bahwa Google tidak banyak meluncurkan

Sabtu, 11 Mei 2013

Strategi Firefox Jungkalkan Android dan iOS

Browser Mozilla optimistis akan menjadi pesaing sistem operasi mobile terpopuler, OS Android dan iOS.

Salah satu strategi yang ditempuh adalah menghadirkan sistem operasi mobile Firefox pada ponsel-ponsel premium alias kelas atas. Sebelumnya, perusahaan browser ini sudah mengumumkan akan menghadirkan sistem operasi mobile pada perangkat entry-level.

Dilansir Computerworld, 10 Mei 2013, Sony disebut-sebut akan menjadi mitra pertama Mozilla yang akan mengadopsi OS Firefox.

"Sony dikenal dengan kualitas dan pengalaman pengguna. Jadi, mereka membidik perangkat premium. Kami masih berdiskusi membicarakan jenis perangkat dan apa produknya," kata Gong Li, Wakil Presiden Senior Mozilla untuk perangkat mobile.

Mozilla, kata Gong, juga tak berhenti pada Sony saja. Perusahaan ini juga sedang menjalin pembicaraan dengan vendor lain untuk menghadirkan sistem operasi Firefox mobile pada ponsel premium.

"Perangkat low-end adalah titik yang baik untuk masuk ke pasar. Tapi, itu tidak berarti kami tidak bisa meningkatkan skala. Kami ingin, tapi ekosistem butuh waktu untuk berkembang," katanya.

Sindir Google

Mozilla sudah mendapat dukungan kekuatan untuk bersaing dengan Android dan iOS.

Produsen ponsel seperti Sony, LG, ZTE, Huawei, dan Alcatel sedang meracik sistem operasi Firefox untuk

OS Firefox Mobile, Ancaman untuk Android dan iOS?

Jelang perhelatan Mobile Wold Congress (MWC) di Bercelona, Mozilla memperkenalkan sistem operasi Firefox untuk kategori ponsel pintar.

Firefox OS dipasok untuk menjadi sistem operasi alternatif ponsel pintar low-end di pasar negara berkembang. Sistem operasi ini dibangun pada aplikasi yang berbasis HTML5.

Di tahap awal, sistem operasi Firefox ini akan muncul pada semua ponsel yang ditenagai prosesor Qualcomm. Sejumlah vendor yang tertarik meliputi Alcatel One Touch, LG, dan produsen ponsel China, ZTE, yang akan memperkenalkannya di sela ajang Mobile World Congress, Barcelona, pada 25-28 Februari 2013.

Dilansir dari Computerworld, Senin 25 Febuari 2013, Huawei juga dikabarkan akan merilis ponsel pintar Firefox sekitar akhir tahun ini.

Selain produsen ponsel tersebut, terdapat 18 operator yang turut memasarkan sistem operasi Firefox, di antaranya AmA(c)rica MA3vil, China Unicom, Deutsche Telekom, operator Jepang KDDI, Sprint, Telecom Italia, TelefA3nica, and Telenor.

Operator-operator tersebut tersebar di Brasil, Kolombia, Hungaria, Meksiko, Montenegro, Polandia,
 

Get Money

no-minimum.com

Paid To Promote